Rabu, 12 September 2012
Tay-Sachs
Sabtu, 10 Maret 2012
Proses bayi tabung merupakan sebuah proses yang tidak alami dan biasanya sesuatu yang tidak alami itu ada efek sampingnya.
Efek samping bayi tabung antara lain adalah sebagai berikut :
1. Ovarian Hyperstimulation Syndrome (OHSS), merupakan komplikasi dari proses stimulasi perkembangan telur dimana banyak folikel yang dihasilkan sehingga terjadi akumulasi cairan di perut. Cairan bisa sampai ke rongga dada dan yang paling parah harus masuk rumah sakit karena cairan harus dikeluarkan dengan membuat lubang di bagian perut. Kalau tidak dikeluarkan bisa mengganggu fungsi tubuh yang lain. Tetapi OHSS yang parah ini hanya dialami oleh sekitar 1% dari pasien.
2. Kehamilan kembar, bukan merupakan rahasia lagi kalau proses bayi tabung bisa menghasilkan lebih dari satu bayi. Kelihatannya enak punya anak kembar, tapi resiko melahirkannya lebih tinggi daripada jika hanya satu bayi. Tidak jarang bayinya bisa masuk ICU karena Prematur.
3. Keguguran. Ini memang bisa juga terjadi pada kehamilan normal. Tingkat keguguran kehamilan bayi tabung sekitar 20%.
4. Kehamilan di luar kandungan atau kehamilaan ektopik, kemungkinan terjadi sekitar 5%.
5. Resiko pendarahan pada saat pengambilan sel telur (Ovum Pick Up), sangat jarang terjadi. Karena prosedurnya menggunakan jarum khusus yang dimasukkan ke dalam rahim, resiko pendarahan bisa terjadi yang tentunya membutuhkan perawatan lebih lanjut.
Kamis, 08 Maret 2012
Setiap wanita dari berbagai usia berisiko terjangkit Kanker Serviks. Penyebabnya adalah Human PapillomaVirus yang biasa disingkat HPV. HPV merupakan virus yang umum dan mudah ditularkan melalui kontak kulit kelamin. Penyebab utama Kanker Serviks yaitu hubungan seksual yang bebas.
Kebanyakan infeksi HPV dapat hilang dengan sendirinya, akan tetapibanyak juga yang menetap dalam tubuh penderita dan menimbulkan kematian. Apabila daya tahan tubuh bagus, maka HPV dapat dimusnahkan oleh tubuh. Namun, kalau daya tahan tubuh tidak bagus, maka akan berakibat fatal.
Rabu, 07 Maret 2012
Gagal ginjal bisa menyerang setiap orang, baik pria maupun wanita. Tidak memandang tingkatan ekonomi. Bila gejala diketahui sedini mungkin, penderita bisa mendapat bantuan mengubah atau menyesuaikan gaya hidup.
Tanda-tanda dari gagal ginjal sebenarnya tidak kelihatan secara bersamaan. Dengan pemeriksaan laboratorium, dapat diketahui dengan lebih cermat dan akurat apakah tanda-tanda itu mengarah pada kemungkinan gagal ginjal.
Inilah beberapa tanda atau gejala gagal ginjal yang perlu Anda waspadai :
- Kencing terasa kurang dibandingkan dengan kebiasaan sebelumnya.
- Kencing berubah warna, berbusa, atau sering bangun malam untuk kencing.
- Sering bengkak di kaki, pergelangan, tangan, dan muka. Antara lain karena ginjal tidak bisa membuang air yang berlebih.
- Lekas capai atau lemah, akibat kotoran tidak bisa dibuang oleh ginjal.
- Sesak napas, akibat air mengumpul di paru-paru. Keadaan ini sering disalahartikan sebagai asma atau kegagalan jantung.
- Napas bau karena adanya kotoran yang mengumpul di rongga mulut.
- Rasa pegal di punggung.
- Gatal-gatal, utamanya di kaki.
- Kehilangan nafsu makan, mual, dan muntah.
Selasa, 06 Maret 2012
Obat penyakit maag
- makan tidak teratur atau terlalu cepat
- makan makanan yang terlalu pedas dan berminyak
- merokok dan banyak minum kopi/alkohol
stres yang berlebihan
Senin, 05 Maret 2012
- HERNIA ( Turun Berok ) :
- HEPATITIS :
- DARAH TINGGI/RENDAH :
- REMATIK ( Asam Urat ) :
- TBC ( Radang Paru - Paru ) :
Selasa, 31 Januari 2012
Asma adalah satu penyakit turunan. Jika orang tuanya atau kakek-neneknya asma, kemungkinan seseorang bisa mendapat penyakit asma. Gejala penyakit Asma adalah orang sukar bernapas hingga berbunyi (mengi/bengek) karena saluran pernafasannya menyempit akibat lendir yang disebabkan alergi.